Info Islam | Kesuksesan seorang ibu dalam membesarkan anak
menurut al-qur'an, menjadi seorang ibu merupakan anugrah yang tidak ternilai
harganya dari allah swt, bahwa allah telah mempercayai seorang ibu untuk
menjaga amanahnya hingga anak tersebut tumbuh dewasadan memilih jalan hidupnya
sendiri, tentu sebagai orang yang menerima rencana tersebut kita ingin
melakukan yang terbaik agar kelak di minta pertanggung jawaban allah ridho pada
ihtiar kita, lantas bagaimana kita mengukur kesuksesan seorang ibu, berikut
penjelasannya .
sebagai sosok kunci keberhasilan anak, seorang ibu mestilah
lebih dulu terdidik dan bersih lahir batin sebagai guru, teladan pertama bagi
anaknya dari perlakuan, sifat dan cara hidup. namun dasar dari peran seorang
ibu tersebut ternyata bukan sebagai patokan dari keberhasilan wanita sebagai
perannya seorang ibu, di dalam al-qur'an yang merupakan petunjuk bagi setiap
umat manusia telah tertulis bebrapa hal yang menjadi patokan kesuksesan seorang
ibu, seperti yang di firmankan oleh allah swt yang artinya :
"hai orang-orang
yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan
bakarnya adalah manusia dan batu, penjaganya malaikat-malaikat yang kasar,
keras, dan tidak mendurhakai allah terhadap apa yang di perintahkan terhadapa
mereka dan selalu mengerjakan apa yang di perintahkan"
Al-qur'an surat
at-tamrin ayat 6
maksud dari ayat al-qur'an tersebut adalah kesuksesan
seorang ibu dapat terukur jika ia telah memberikan pengajaran dan pendidikan
bagi anak-anaknya untuk terhindar dari siksa api neraka, termasuk di dalamnya
adalah memberikan bekal ilmu agama agar sepenjang hidupnya anak tersebut dapat
menjalankan ibadah dan dapat menghindari dosa yang dapat membawanya masuk dalam
api neraka, dan itu baru taut ukur yang utama, sedangkan taut ukur yang ke dua
bisa di nilai dari sikap anak tersebut pada pada orang tuanya sendiri ,
berkaitan dengan hal ini allah swt berfirman dalam al-qur'an yang artinya :
"dan kami perintahkan
kepada manusia untuk berbuat baikkepada kedua orang tuanya, ibunya mengandung
dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). masa
mengandung sampai menyapihnya selama tiga pulu bulan, sehingga apabila dia
(anak itu) sudah dewasa dan umurnya mencapai empat puluh tahun, ia berdoa,
"ya tuhanku, berilah aku petunjuk agar aku dapat mensyukuri nikmatmu yang
telah engkau limpahkan kepadaku dan kepda kedua orang tuaku dan agar akau dapat
berbuat kebajikan yang engkau ridhoi. dan berilah aku kebaikan yang akan
mengalir sampai kepada anak cucuku. sungguh, akau bertobat kepada engkau, dan
sungguh, aku termasuk orang muslim."
Al-qur'an surat
al-ahqaf ayat 15
para pembaca setia, maka tidak perlu kita merasa cemas jika
standar masa kini tentang keberhasilan mendidik anak tidak sepenuhnya ada pada
kita, membuat anak kita tumbuh menjadi anak sholeh dan sholeha serta isyaallah
terbebasa dari siksa apai neraka adalah lebih utama. semoga apa yang kami
jelaskan dapat memberikan manfaat bagi kita semua, dan semoga allah memudahkan
tugas seorang ibu mendidik anaknya dengan baik, amin. terima kasih.
0 Response to "kesuksesan ibu mendidik anak sesuai anjuran rosululla saw"
Post a Comment